mPaket hemat tidak selalu mengecewakan, pun demikian paket reguler tidak selalu memuaskan. Selalu ada saja kekurangan dan kelebihan yang patut kita tanggapi dengan bersabar atau bersyukur. Dunia perkuriran atau logistik pengantaran barang sedang jaya-jayanya berkat pekembangan teknologi internet, ditambah lagi masa pandemi ini, semakin menyemarakkan orang berbelanja online.
Di mana-mana kurir logistik tumbuh berjamur. Dari sesepuh yang terkenal dulu ada JNE, TIKI dan POS, kali ini ada begitu banyak pilihan kurir untuk pengiriman barang. Untuk harganya pun kini semuanya cukup bersaing. Nah yang belum bersaing banget yaitu adanya paket pengantaran versi hemat. Misalnya saja Sicepat punya pengantaran paket hemat yang dikenal dengna sicepat Halu, lalu ada J&T paket hematnya di sebut dengan J&T Economy, lalu ada juga pake hemat Anteraja yang disebut dengan AnterPakEko.
Nah kali ini saya ada sediki unek-unek yang ingin saya tuliskan mengenai kekecewaan saya dengan kualitas layanan dari kurir J&T paket Ekonomi. Jadi ceritanya pada tanggal 2 Februari 2022 shopee memberikan voucher free ongkir dengan ketentuan belanja minimal 20 RIbu, gratis ongkir sampai 40 ribu. Nah momen ini saya manfaatkan untuk belanja berbagai kebutuhan yang murah-murah saja, karena minimal belanjanya kecil dan ongkir yang ditalang shopee besar. Dari sekian banyak paket yang saya order, sampai artikel ini dibuat (22 Februari 2022) tinggallah 4 paket yang belum sampai. Semuanya menggunakan kurir J&T Economy, beberapa lainnya pakai siCepat Halu Alhamdulillah sampai.
Apa yang menyebalkannya yaitu paketnya sangkut di kota tujuan, yaitu Banda Aceh. Paketnya dikirim dari pulau Jawa, perjalanan ke Acehnya cepat. Yang lambatnya tidak ada perkembangan apa-apa setelah paket tiba di banda Aceh. Dari saya order tanggal 2 Feb, yang paling cepat sampai ke banda Aceh yaitu tanggal 8. Lalu selanjutnya tidak ada perkembangan apa-apa lagi sampai artikel ini dibuat.
ScreenShot Tracking Paket J&T Economy
Dari screenshot di atas terlihat sebenarnya J&T Economy oke oke aja sih kecepatannya antar pulau, tapi kenapa muncul troublenya pas udah di kota tujuan sih.
Lalu pada tanggal 22 Februari 2022, saya menyempatkan diri ke kantor J&T Cabang Banda Aceh berniat mengambil langsung paketnya. Setelah saya tunjukkan nomor tracking paket-paket yang belum tiba, saya berharap meraka akan mengambilkan paketnya. Namun ternyata CS nya cuma bisa bantu follow up aja ke gudang, alias saya tidak bisa ambil barangnya ke gudang. Katanya barangnya dicari dulu, nanti kalau barangnya ketemu bakal dikabari via telepon. Cuma itu yang mereka jelaskan, mumpung saya sedang mode kalem, saya tidak banyak argumen dan mengiyakan saja tanggapan pihak CS J&T.
Kasus ini begitu menyebalkan, walau barang yang dibeli murah-murah, namun beberpaa diantaranya saya butuh segera. Juga beberapa aspek yang mengganggu pkiran saya. Pertama ada timbul kekesalan tersendiri ketika membuka shopee lalu mendapati masih banyak barang dalam perjalanan tapi tidak sampai-sampai. Yang Kedua saya merasa kasihan jika berada di posisi seller. Perputaran uangnya jadi lambat, yang buruknya bisa membuat mereka memandang buruk kalau kirim barang ke Aceh.
baca juga : Apakah J&T Antar Barang Ke Pelanggan Di Hari Minggu dan Libur ?
Saya berharap curhatan ini bisa tersampaikan kepada pihak yang berpengaruh di J&T sehingga ada tindakan yang dilakukan agar pembenahan sehingga kasus ini tidak terulang lagi. Beberapa paket lainnya yang dikirim pakai J&T Economy Alhamdulillah sampai. 4 Barang ini saja yang saya heran kenapa bisa mengalami kasus seperti ini. Semoga saja kasus ini cepat selesai dan teman-teman yang lain tidak mengalami kejadian serupa seperti saya.
Leave a Reply