Bagi pemula yang baru belajar atau baru lancar Mengemudi Mobil mungkin akan ragu-ragu saat hendak mengendarai mobil sendirian di jalanan umum. Pasti ada aja pikiran negatif yang bermunculan.. jika inilah jika itulah, ntar kalau ada macet-macet gmana ya?,  kalau harus atret gimana ya? mesin mobil mati karena gagal atur kopling di lampu merah gimana ya? ada kalau ada tanjakan trus sampe mobilnya mundur gimana ya? dan masih banyak lagi masalah yang bisa muncul (dalam pikiran).

Jadi sebagai orang yang pernah di masa ragu-ragu takut Mengemudi Mobil, saya beranikan diri berbagai pengalaman lepas dari pikiran takut Mengemudi Mobil. asalasah.com belajar nyetir di bulan 4 tahun 2014. Lalu saya tulis artikel ini di bulan 3 tahun 2017. Nyaris 3 tahun yang lalu.Tiba-tiba aja kepikiran nulis tips berani nyetir mobil setelah sekian lama blog ini kosong.

Langsung aja, tips dari saya pirbadi. Kunci dari segala suatu keahlian adalah “BIASA”, pasti sudah sering dengar ala bisa karena biasa. Ya itu saja kuncinya, setiap orang pasti merasa sedikit deg-degan ketika melakukan hal baru, misalnya menjadi karyawan baru, masuk sekolah baru, dan hal lainnya. Seiring waktu dan telah terbiasa maka tidak ada lagi rasa kuatr berlebihan itu. Namun ada juga tips lainnya yang dapat dilakukan, walau setidaknya jika membaca tips di bawah ini, mungkin dapat mengurangi rasa takut/khawatir nyetir mobil. Berikut Tips Berani Mengemudi Mobil ala asalasah.com.

  1. Minta pertolongan Allah
    Dialah Allah penguasa segala sesuatu, mintalah pertolongan kepada Allah agar dihindarkan dari hal-hal yang buruk. Dengan bergantung kepada Allah yang kekuasaannya tidak terbatas, maha kuat dan segala sifat sifat lainnya. Menjadikan kita memiliki sandaran yang kuat. Setidaknya kita akan berani dan melakukan yang terbaik lalu sisanya serahkan kepada Allah, segala kejadian yang akan terjadi di masa depan adalah suatu takdir yang harus dijalani dan diterima.
  2. Yakinlah kebanyakan pemula yang baru belajar pasti ada kesalahan yang berkesan di ingatannya, jadi tidak perlu minder. Setidaknya dengan menyadari hal ini, membuat Anda menerima bahwa deg-degan merupakan suatu hal yang dialami setiap orang, jadi jalani aja. Saya pribadi pernah bikin lecet mobil di lorong sempit. Faktor tekanan sekitar juga hehe. Alhamdulillah masih diberi rasa khawatir yang membuat kita lebih waspada. Jikapun terjadi, tidak masalah, semoga tidak separah wanita di bawah ini :
  3. Coba nonton video Pemula bawa mobil
    Coba buka youtube dan coba cari kejadian-kejadian lucu tentang pemula neytir mobil. saya sendiri dulu paling khawatir kalau stalling atau mati mesin di jalan raya. Lalu saya coba cari video mobil stalling di youtube, dan ketemu banyak. Melihat banyak yang lebih parah, kepedean saya bertambah, Alhamdulillah saya masih lebih lancar. hehe, yang ini misalnya
  4. Cari waktu-waktu sepi
    Cobalah nyetir di waktu-waktu sepi, misalnya di ba’da shalat subuh hingga terbit matahari, perlahan-lahan tingkat kepadatan terus bertambah, sehingga baik untuk latihan. Asal jangan sampai terjebak di jam-jam sibuk ya. Bisa musibah juga. hehe, kalau memang ragu-ragu banget menepi aja tunggu sepi lagi. Daripada daripada kan.
  5. Minta di temanin
    Coba ajak teman atau pelatih bawa mobil, tapi ga boleh tergantung ya. Hanya sekedar minta temanin biar ga takut sendirian aja, ntar kalau ada kejadian takut sama-sama. Pasti yang kawanin nyesal ikut.
  6. Nyetir pelan di pinggir jalan
    Jika bertujuan agar terbiasa di jalan raya, asalasah.com sarankan coba aja di jalanan raya bawa di pinggir-pinggir aja. Insya Allah minim resiko, dan bisa nambah jam terbang
  7. Tanamkan motivasi yang kuat
    Jika membeli mobil dan penggunannya sangat anda butuhkan, ini bisa jadi modal kuat agar berani. Bayangkan saja hasil-hasil indah saat Anda sukses dengan mobil. Misal Anda bisa jenguk orang tua bersama keluarga, bertamasya bersama keluarga, bisa antar-antar barang (kerja), terlihat keren saat lamar si gadis, dll.
  8. Beri tanda bahwa sedang belajar
    Agar merasa mita merasa dimaklumi karena berbuat kesalahan kecil, coba aja beri tanda sedang belajar nyetir, misal tulis dibelakangan kaca “sedang belajar nyetir”, atau beli lampu hazard saat ada kejadian panik. Semoga dimaklumi sehingga tidak jadi perhatian atau celaan kalau terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
  9. BIASAKAN
    Seumpama pilot yang keahliannya semakin tinggi dengan semakin banyak jam terbang, begitu juga sopir-sopir ataupun kegiatan lainnnya. Kuncinya adalah tambah jam terbang.